1. Aturan Dasar Script PHP
Pembuatan script PHP sangatlah mudah. Anda bisa membuatnya dengan cepat menggunakan teks editor ‘Notepad’ ataupun editor teks lainya. Dalam penulisan script PHP, ada beberapa aturan dasar yang harus Anda perhatikan diantaranya adalah:
Pembuatan script PHP sangatlah mudah. Anda bisa membuatnya dengan cepat menggunakan teks editor ‘Notepad’ ataupun editor teks lainya. Dalam penulisan script PHP, ada beberapa aturan dasar yang harus Anda perhatikan diantaranya adalah:
• Fungsi-fungsi yang telah ada atau yang telah disediakan oleh PHP adalah tidak case sensitive (tidak membedakan antara huruf kecil dan huruf besar).
• Variabel dalam PHP adalah case sensitive, olehnya itu Andaharus berhati-hati dalam penulisan dan pemakaian variabel. Variabel ditandai dengan adanya tanda dollar sign ($).
• Penulisan script PHP diawali dengan tanda < (tanda lebih kecil) dan diakhiri > (tanda lebih besar). Ada tiga cara penulisan script PHP yaitu:
Cara penulisan yang pertama adalah cara penulisan yang akan sering kita gunakan di dalam buku ini karena lebih singkat. Cara yang kedua digunakan untuk kombinasi dengan XML, sedangkan cara terakhir atau cara yang ketiga digunakan untuk mengantisipasi editor-editor yang tidak bisa menerima cara pertama dan kedua, seperti Microsoft Frontpage. Setiap akhir baris dari sintaks PHP selalu ditandai dengan tanda ; (titik koma). Pada saat merekam dokumen script Anda, simpanlah dengan ekstension .PHP
Jika Anda bermaksud untuk menuliskan komentar didalam script
atau